STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
Masalah : Harga diri rendah
Pertemuan : I (satu)
PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
2. Diagnosa Keperawatan
3. Tujuan khusus
Tuk 1 : Klien dapat membina hubungan
saling percaya
4. Tindakan Keperawatan
Tuk 1 : Klien dapat membina hubungan
saling percaya
a. Sapa klien dengan ramah, baik
verbal maupun non verbal
b. Perkenalkan diri dengan sopan
c. Tanyakan nama lengkap klien dan
nama panggilan yang disukai
d. Jelaskan tujuan pertemuan
e. Jujur dan menepati janji
f. Tunjukan sikap empati dan
menerima klien apa adanya.
B.
STRATEGI PELAKSANAAAN TINDAKAN KEPERAWATANFASE ORIENTASI
a. Salam Terapeutik
Selamat pagi pak. Nama saya Wayan
Darsana biasa dipanggil wayan Saya MahasiswaSTIKES Wira Medika PPNI Bali. Saya
Sekarang saya di sini dari jam 08.00-14.00 Witautuk membantu dan merawat Bapak.
Nama Bapak siapa ? Senang dipanggil apa?
b. ValidasiBagaimana persaan Bapak
hari ini ?Bagaimana tidurnya semalam ? Nyenyak ? ApakahBapak masih ingat
mengapa Bapak dibawa kesini ?
c. Kontrak
Topic : Baiklah kalau begitu,
bagaimana kalau kita berbincang-bincang tentang hobi ataukegiatan yang Bapak
sukai ?
Tempat : Mau dimana kita
berbincang-bincang ?, Bagaimana kalau di ruangan ini.
Waktu : Mau berapa lama ? Bagaimana
kalau 10 menit.
FASE KERJA
1. Sekarang Bapak Saya ajak
Ngobrol-ngobrol ya! Bapak tidak usah malu saya ngajak ngobrol, Bapak
ungkapkan saja apa yang Bapak Rasakan?
2. Bapak berasal dari mana ?
3. Bapak sudah berapa lama di sini?
4. Bapak ingat tidak, siapa yang
mengajak Bapak kesini?
5. Menurut Bapak, dibawa kesini
karna apa?
6. Selama disini setiap hari apa
saja yang Bapak lakukan?
7. Bagaimana perasaan Bapak saat melakukan
kegiatan tersebut?
8. Kalau boleh tahu, hobi Bapak apa
?
9. Kegiatan apa yang sering Bapak
lakukan dirumah ?
10. Apakah Bapak sering melakukan
kegiatan tersebut ?
11. Bagaimana perasaan bapak saat
ini?
FASE TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap
tindakan keperawatan
.a. Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan Bapak setelah
kita bercakap-cakap ?
b. Evaluasi Obyektif
- Klien mampu mengungkapkan
atau mengulang kembali pembicaran
- Klien mampu mempertahankan
kontrak
- Klien mau melakukan aktivitas yang
sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
2. Rencana Tindak Lanjut.
Pak kalau nanti ada yang mau Bapak
ceritakan atau ditanyakan kepada saya, Bapak bisasampaikan saat kita bertemu
lagi
3. Kontrak
Saya kira, sekian dulu perbincangan
kita hari ini. Nanti kita lanjutkan dengan membahastentang kemampuan yang Bapak
miliki baik itu dirumah, di sini ataupun ditempat lain.Menurut Bapak kita
berbincang-bincang jam berapa ? bagaimana kalau jam 10 besok setelah
kegiatan rehabilitasi.Dimana tempatnya ? Bagaimana kalau di kursi belakang.
STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
Masalah : Harga diri rendah
Pertemuan : II (dua)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien tampak senang bertemu dengan
perawat
2. Diagnosa Keperawatan
harga diri rendah kronis
3. Tujuan khusus
Tuk 2 : Klien dapat mengidentifikasi
kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
4. Tindakan Keperawatan
Tuk 2 : Klien dapat mengidentifikasi
kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
a. Diskusikan kemampuan dan aspek
positif yang dimiliki klien
b. Setiap bertemu klien
hindarkan memberi penilaian negatif.
c. Berikan pujian yang realistic
B.
STRATEGI PELAKSANAAAN TINDAKAN KEPERAWATANFASE ORIENTASI
a. Salam Terapeutik
Selamat pagi bapak? Bagaimana apakah
bapak masih ingat dengan saya yang kemarindapat berbincang-bincang
b. Validasi
Bagus sekali, ternyata bapak masih
ingat dengan saya, Bagaimana persaan bapak hariini ? apa bapak masih ingat
topik yang akan kita bicarakan hari ini ?
d. Kontrak
Baiklah kalau begitu, bagaimana
kalau kita berbincang-bincang tentang kemampuan danaspek positif yang bapak
miliki.Mau dimana kita berbincang-bincang ?Bagaimana kalau di kursi belakang.
Mau berapalama ? Bagaimana kalau 15 menit.
FASE KERJA
- Apa yang biasa BAPAK lakukan atau
kerjakan dirumah ?
- Sekarang kegiatan apa saja yang
BAPAK lakukan disini ?
- Apa yang menarik dari kegiatan
tersebut ?
- Apa ada kemampuan lain yang
BAPAK.miliki ?
FASE TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap
tindakan keperawatan.
a. Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan BAPAK setelah
kita bercakap-cakap ?
b. Evaluasi Obyektif
- Klien mampu mengungkapkan atau
mengulang kembali pembicaran
- Klien mampu mempertahankan
kontrak
- Klien mau melakukan aktivitas yang
sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
- Klien mau tersenyum dan
menganggukkan kepala
2. Rencana Tindak Lanjut
Baiklah, sekarang coba BAPAK ingat -
ingat lagi kemampuan lain yang BAPAK milikiyang belum kita bicarakan?
3. Kontrak
Saya kira, sekian dulu perbincangan
kita hari ini. Nanti kita akan membahas tentangkemampuan mana yang BAPAK miliki
yang masih dapat dilakukan di RS dankemampuan yang dapat dilakukan
dirumah.Kapan kita bisa berbincang- bincang lagi ? Bagaimana kalau jam 10
besok? Kita mau berbincang- bincang dimana ? Bagaimana kalau di ruangan
ini. Mau berapa lama? bagaimana kalau 15 menit, Apa Bapak setuju?
STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
Masalah : Harga diri rendah
Pertemuan : III (Tiga)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien dapat mengetahui berapa
kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
2. Diagnosa Keperawatan
Harga diri rendah kronis
3. Tujuan khusus
Tuk 3 : Klien dapat menilai
kemampuan dan aspek positif yang dimiliki.
4. Tindakan Keperawatan
Tuk 3 : Klien dapat menilai
kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
.a. Diskusikan dengan klien
kemampuan yang dimiliki
B. Diskusikan
dengan klien kemampuan yang digunakan selama sakit
c.
Diskusikan dengan klien kemampuan yang masih belum disebutkan, tapi ada.
B.
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATANFASE ORIENTASI
a. Salam Terapeutik
Selamat pagi BAPAK!
b. Validasi
Bagaimana perasaan BAPAK hari ini ?
Apakah BAPAK sudah mulai bergaul denganteman-teman dan berbincang- bincang
dengan mereka ? Apakah masih ada sesuatu yangBAPAK miliki tapi belum
diceritakan pada saya.
c. Kontrak
Masih ingatkah, apa yang
telah kita bicarakan kemarin ? Betul, membicarakan tentangkemampuan BAPAK
selama ini untuk menilai mana kegiatan yang dapat dikerjakandirumah sakit dan
mana kegiatan yang dapat dilakukan dirumah.Menurut BAPAK dimana kita mau
berbincang-bincang ? Bagaimana kalau di ruanganini? Mau berapa lama? bagaimana
kalau 10 menit.
FASE KERJA
Ini daftar kemampua yang
BAPAK .miliki yang telah kita bicarakan. Baiklah apamenurut BAPAK masih ada
yang belum ditulis ? Coba BAPAK sebutkan (beberapa )kemampuan yang dapat
dilakukan dirumah sakit ? Nah, sekarang coba BAPAK pilihmana yang bisa kita
latih sekarang ? Mungkin kita bisa mencoba kemampuanBAPAK.Bagaimana kalau yang
ini, bagus sekali !
FASE TERMINASI
1. Evaluasi respon klien
terhadap tindakan keperawatan.
a. Evaluasi
Subyektif
Bagaimana perasaan BAPAK
setelah kita bercakap-cakap ?Sekarang BAPAK sudah tahu kan, kemampuan
yang BAPAK miliki dan dapat dilakukandisini, coba BAPAK sebutkan kembali ?
bagaimana perasaan BAPAK setelah melakukankegiatan tersebut.
b. Evaluasi Obyektif
- Klien mau menjawab
pertanyaan
- Klien mampu mengulang
dan mampu berkomunikasi dengan lancer
- Klien mau menjalin
kontak mata
2. Rencana Tindak Lanjut
Baiklah, bagaimana kalau
kegiatan tadi dilakukan terus di RS, supaya lancar dan terbiasa. Nah, mau
jam berapa melakukannya ? Bagaimana kalau kita buat jaBapakal, biar
tidak lupa.
3. Kontrak
Saya kira, sekian
dulu perbincangan kita hari ini. Nanti kita akan membahas tentangaktivitas yang
dapat BAPAK lakukan setiap hari sesuai dengan kemampuan yangBAPAK miliki. Kita
bincang-bincang jam berapa ? Mau dimana ? Bagaimana kalau di ruang makan ?
Berapa lama ? Bagaimana kalau 15 menit ? Baiklah sampai besok BAPAk.
STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
Masalah : Harga diri rendah
Pertemuan : IV (Empat)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien telah dapat menilai aspek
positif yang dimiliki
2. Diagnosa KeperawatanHarga diri
rendah kronis
3. Tujuan khusus
Tuk 4 : Klien dapat merencanakan
kegiatan yang sesuai dengan kemampuan yangdimiliki.
4. Tindakan Keperawatan.
Tuk 4 : Klien dapat merencanakan
kegiatan yang sesuai dengan kemampuan yangdimiliki.
a. Rencanakan bersama klien
aktivitas yang dapat dilakukan setiap hari sesuaikemampuan. buat jaBapakal :
- Kegiatan mandiri
- Kegiatan dengan bantuan sebagian
- Kegiatan yang membutuhkan bantuan
total
b. Beri contoh pelaksanaan kegiatan
yang dapat dilakukan
c. Minta klien untuk memilih satu
kegiatan yang mau dilakukan dirumah sakit
d. Bantu klien melakukannya, kalau
perlu beri contoh
e. Beri pujian atas kegiatan dan
keberhasilan klien
f. Diskusikan jaBapakal kegiatan
harian atau kegiatan yang telah dilatih
B.
STRATEGI PELAKSANAAAN TINDAKAN KEPERAWATANFASE ORIENTASI
a. Salam Terapeutik
Selamat pagi BAPAK?
b. Validasi
Bagaimana persaaan BAPAK hari ini ?
Apakah BAPAK masih ingat dengan kemampuanyang BAPAK miliki.
c. Kontrak
Masih ingatkah , apa yang akan kita
bicarakan sekarang ? Betul, kita akan bercakapmengenai cara BAPAK menilai
kemampuan yang digunakan dirumah maupun di RSserta dapat menetapkan /
merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan yangBAPAK miliki. Sekarang, kita
akan buat jadwal kegiatan….Menurut BAPAK dimana kita mau berbincang-bincang ?
Bagaimana kalau di ruangmakan ? Mau berapa lama? bagaimana kalau 15 menit.
FASE KERJA
- Mengingatkan kemampuan klien yang
masih bisa dilakukan di Rumah Sakit sesuaikemampuan klien
- Menanyakan kegiatan lain yang
mungkin dilakukan. Mandi, makan, tidur dll.
- Menyusun jadwal kegiatan bersama
klien
- Memberikan pujian pada klien dalam
penyusunan jadwal kegiatan.
FASE TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap
tindakan keperawatan.
a. Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan BAPAK
setelah menyusun jaBapakal dengan saya ? Sekarang cobaBAPAK ceritakan kembali,
kegiatan apa saja yang dapat BAPAK lakukan disini.
b. Evaluasi Obyektif
- Klien mampu mengungkapkan
atau mengulang kembali pembicaran
- Klien mampu mempertahankan
kontrak
- Klien mau menjawab pertanyaan
- Klien mampu mengulang dan mampu
berkomunikasi dengan lancar
- Klien mau menjalin kontak mata.
2. Rencana Tindak Lanjut
Baiklah, bagaimana kalau BAPAK
.melakukan kegiatan yang sudah dibuat tadi? Jika adahambatan dan perlu bantuan,
saya siap membantu.
3. Kontrak
Saya kira, sekian dulu perbincangan
kita hari ini. BAPAK coba laksanakan jaBapakalyang telah dibuat tadi. Besok
kita akan berbincang lagi mengenai kegiatan apa saja yangtelah BAPAK lakukan
hari ini. Menurut BAPAK kita bincang-bincang jam berapa ? Maudimana ? Bagaimana
kalau di tempat ini lagi ? Berapa lama ? Bagaimana kalau 15menit ? Baiklah
sampai nanti BAPAK.
STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
Masalah : Harga diri rendah
Pertemuan : V (lima)
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien mampu merencanakan kegiatan
yang ingin dilakukan dirumahsakit
2. Diagnosa Keperawatan.harga diri
rendah kronis
3. Tujuan khusus
Tuk 5 : Klien mampu melakukan
kegiatan sesuai kondisi sakit dan kemampuannya.
4. Tindakan Keperawatan.
Tuk 5 : Klien mampu melakukan
kegiatan sesuai kondisi sakit dan kemampuannya.
a.
Beri kesempatan klien untuk mencoba
kegiatan yang telah direncanakan
b.
Beri pujian atas keberhasilannya.
c.
Diskusikan kemungkinan pelaksanaan
dirumah.
B. STRATEGI PELAKSANAAAN TINDAKAN
KEPERAWATANFASE ORIENTASI
a.
Salam Teraupetik
Selamat
pagi BAPAK… Masih ingat dengan saya ?
b.
Validasi
Bagaimana
perasaan BAPAK hari ini ? Apakah BAPAK masih ingat apa yang kita bicarakan
kemarin. Bagaimana kegiatan hari ini ? Tetap terlaksana ? Bagus,BAPAK
tadi pagi sudah melakukan apa saja ? Sesuai tidak dengan jaBapakal yang
telah kita buat kemarin ?
d.
Kontrak
Baiklah,
sesuai dengan kesepakatan kita kemarin, kita akan bicarakan tentang kegiatanapa
saja yang akan kita coba hari ini?Menurut BAPAK dimana kita mau
berbincang-bincang ? Bagaimana kalau di ruangmakan? Mau berapa lama? bagaimana
kalau 15 menit.
FASE
KERJA
-
Menanyakan pada klien tentang kegiatan yang mampu dilakukan ?
-
Menawarkan pada klien kegiatan lain yang mungkin dilakukan.
-
Diskusikan dengan klien tentang kegiatan yang mampu dilakukan.
-
Beri reinforcement atas pelaksanaan tindakan.
FASE
TERMINASI
1.
Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan.
a.
Evaluasi Subyektif
Bagaimana
perasaan BAPAK setelah dapat melakukan kegiatan tersebut?
b.
Evaluasi Obyektif
-
Klien mampu melakukan jaBapakal kegiatan harian yang telah dibuat.
2.
Rencana Tindak Lanjut
Baiklah,
untuk selanjutnya BAPAK tetap melaksanakan kegiatan yang telah dibuat
tadi.Bagaimana kalau setelah pulang nanti, apa saja yang telah kita
jaBapakalkan tersebut,tetap BAPAK laksanakan. Kalau ada kesulitan selama di sini,
saya siap membantu.
3.
Kontrak
Bagaimana
kalau besok kita bertemu lagi ? Bagaimana kalau kita berbincang-bincanglagi
untuk mendiskusikan kegiatan lain yang bisa BAPAK lakukan. Nanti
kita berbincang-bincang di teras depan saja. Bagaimana BAPAK setuju?
STRATEGI
PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
SPIIIP HARGA DIRI RENDAH
Masalah
keperawatan :
gangguan Harga diri rendah
Pertemuan : Ke 4
SP : 3
a. Proses
keperawatan
1. Kondisi
klien
2. Diagnosa
keperawatan
Gangguan harga diri
rendah
3. Tujuan
Klien dapat mengetahui
dan melatih klien menggunakan obat secara teratur
4. Tindakan keperawatan
a. Mengevaluasi
jadwal kegiatan harian klien tentang kemampuan klien
b. Berikan
pendidikan kesehatan tentang pemberian obat secara teratur.
c. Anjurkan
klien memasukkan kedalam jadwal kegiatan harian.
b. Strategi
pelaksaan tindakan keperawatan
1. Fase
orientasi
a. Salam
terapeutik.
“assalamu alaikum,
selamat pagi pak. Bagaimana perasaanya hari ini?
b. Evaluasi/validasi
“bagaimana perasaaan
bapak hari ini?. Apa bapak sudah mandi dan sarapan pagi? apakah bapak
memasukkan kegiatan positif bapak kedalam jadwal kegiatan harian bapak ?
Bagaimana hasilnya? Bagus…!!!
c. Kontrak
1. Topik
: “sesuai janji kita kemarin, Pagi ini saya akan menjelaskan pada
bapak obat-obat yang bapak minum.Bagaimana kalau kita
sekarang berbincang-bincang di tempat ini Sekitar 10 menit
saja?kita akan belajar cara yang ketiga untuk mencegah halusinasi dengan
melakukan kegiatan yang terjadwal”.
2. Tempat
: dimana kita bisa berbincang-bincang? Bagaimana kalau disini saja?
3. Waktu
: “berapa lama kita berbincang-bincang pak? Bagaimana kalau 10 menit saja?
2.
Fase kerja
“Ini pak, obat-obatan
yang nanti diminum. Yang warna orange namanya CPZ, yang pink kecil ini
Haloperidol. Obat ini diminum 3x sehari,
masing-masing 1 tablet tidak boleh lebih atau kurang. Dengan minum obat ini bapak ... akan mengantuk, lemas, ingin tidur terus tapi itu tidak apa-apa. Bagaimana apa pak... sudah jelas? Obat ini harus tetap diminum terus, mungkin berbulan-bulan atau bahkan bisa selamanya. Tidak usah kuatir obat ini aman jika bapak minum sesuai apa yang dianjurkan. Jangan berhenti minum obat walaupun bapak sudah merasa sehat. Kalau bapak ..menghentikan obat tanpa sepengetahuan dokter dan perawat, gejala-gejala eperti yang mas alami seperti sekarang akan muncul lagi. bapak ... harus mengingat lima hal saat minum obat yaitu :
1. Benar obat,
2. Benar bahwa obat ini untuk bapak
3. Benar cara meminumnya, langsung ditelan
4. Benar waktunya
5. Benar dosisnyaIngat ya bapak ...
masing-masing 1 tablet tidak boleh lebih atau kurang. Dengan minum obat ini bapak ... akan mengantuk, lemas, ingin tidur terus tapi itu tidak apa-apa. Bagaimana apa pak... sudah jelas? Obat ini harus tetap diminum terus, mungkin berbulan-bulan atau bahkan bisa selamanya. Tidak usah kuatir obat ini aman jika bapak minum sesuai apa yang dianjurkan. Jangan berhenti minum obat walaupun bapak sudah merasa sehat. Kalau bapak ..menghentikan obat tanpa sepengetahuan dokter dan perawat, gejala-gejala eperti yang mas alami seperti sekarang akan muncul lagi. bapak ... harus mengingat lima hal saat minum obat yaitu :
1. Benar obat,
2. Benar bahwa obat ini untuk bapak
3. Benar cara meminumnya, langsung ditelan
4. Benar waktunya
5. Benar dosisnyaIngat ya bapak ...
3. Fase
terminasi
a. Evaluasi/validasi
Subjek : “bagaimana
perasaan bapak setelah kita bercakap-cakap? Sudah berapa kemampuan positif yang
dilatih? Coba sebutkan ?Baguss!! mari kita masukkan jadwalminum obat kedalam
jadwal kegiatan bapak.
b. Rencana
tindak lanjut
“mari kita masukkan
dalam jadwal kegiatan harian bapak. Coba bapak lakukan sesuai jadwal ya!
c. Kontrak
yang akan datang
1. Topik
: “Kita akan mengevaluasi kemampuan bapak
2. Waktu
: “jam berapa bapak mau berbincang-bincang? Bagaimana kalau jam 10.00
wita”?
3. Tempat
: “Mau dimana pak? Bagaimana kalau disini lagi! Sampai ketemu ya pak, assalamu
alaikum.
Post a Comment
Post a Comment